Jumat, 22 November 2024 14:49:55 WIB

Laporan: Tiongkok Memimpin dalam Pengembangan Internet dengan Inovasi AI dan Teknologi Digital Canggih
Teknologi

Eko Satrio Wibowo

banner

Wang Jiang, Direktur CACS (CMG)

Wuzhen, Radio Bharata Online - Tiongkok memimpin dunia dalam pengembangan internet, dengan potensi inovasi AI yang kuat dan teknologi digital mutakhir lainnya, menurut laporan pengembangan internet yang dirilis pada hari Kamis (21/11).

WIC 2024 Wuzhen Summit, yang berlangsung dari Rabu (20/11) hingga Jum'at (22/11), sedang berlangsung di kota air kuno Wuzhen di Provinsi Zhejiang, Tiongkok timur, dengan fokus pada pembangunan masa depan digital AI yang berpusat pada manusia dan untuk kebaikan.

Selama acara tersebut, Laporan Pengembangan Internet Dunia 2024 dirilis oleh Akademi Studi Dunia Maya Tiongkok atau Chinese Academy of Cyberspace Studies (CACS).

Laporan tersebut menunjukkan bahwa Tiongkok tetap menjadi yang terdepan dalam kecerdasan buatan di dunia, dengan keunggulan penting dalam potensi inovasi AI dan ukuran pasar.

Mengingat peran penting tata kelola AI bagi masa depan umat manusia, Tiongkok juga secara aktif mengupayakan kerja sama internasional untuk membangun kerangka kerja yang efektif dan adil yang mencakup seluruh siklus hidup pengembangan AI. Dalam tata kelola AI, Tiongkok menyoroti nilai-nilai inti seperti penghormatan terhadap hak asasi manusia, kesetaraan antarnegara, serta akuntabilitas dan penjelasan dalam pengembangan AI.

"Tiongkok terlibat aktif dalam diskusi etika AI dan perumusan standar teknis oleh organisasi seperti Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO), Persatuan Telekomunikasi Internasional (ITU), dan Organisasi Internasional untuk Standardisasi (ISO), yang mempromosikan kerja sama internasional dalam pengembangan kapasitas AI PBB," kata Li Wei, seorang peneliti asosiasi di CACS, pada konferensi pers selama KTT Wuzhen.

Selain AI, Tiongkok tengah meningkatkan upaya dalam inovasi dan pengembangan teknologi digital mutakhir seperti komputasi kuantum dan 6G.

"Komputasi kuantum telah memasuki tahap pengembangan prototipe, komersialisasi komunikasi kuantum telah dipercepat, dan teknologi pengukuran kuantum secara bertahap menjadi lebih praktis. Selain itu, teknologi 6G tengah berkembang dari fase penelitian perumusan standar, pengembangan industri, dan pengembangan aplikasi ke fase aplikasi, dengan kapasitas aplikasi komersial diharapkan dalam beberapa tahun mendatang," kata Wang Jiang, Direktur CACS, pada konferensi pers tersebut.

Komentar

Berita Lainnya

Prioritas Agenda Kerja Sama Tiongkok-ASEAN Teknologi

Selasa, 3 November 2020 9:58:24 WIB

banner
CMG Siap Beritakan CIIE ke-3 Teknologi

Rabu, 4 November 2020 1:22:22 WIB

banner
Han Zheng Hadiri Upacara Pembukaan CIIE Ke-3 Teknologi

Jumat, 6 November 2020 1:14:28 WIB

banner
Tiongkok Gelar Harbolnas Terbesar di Dunia Teknologi

Selasa, 10 November 2020 19:55:39 WIB

banner