Jumat, 2 Oktober 2020 21:47:53 WIB

Kamboja Sampaikan Ucapan Selamat Atas HUT Ke-71 Tiongkok

Sosial Budaya

CRI Indonesia

Sehubungan dengan datangnya Hari Nasional Tiongkok, Raja Kamboja Norodom Sihamoni, Perdana Menteri Hun Sen serta Wakil PM merangkap Menlu Prak Sokhonn masing-masing menyampaikan ucapan selamat atas genap 71 tahun berdirinya RRT.

Raja Kamboja Norodom Sihamoni menyatakan, Kamboja mengagumi Tiongkok yang dengan sukses mengontrolkan wabah virus corona dalam waktu pendek, mengapresiasi sumbangan Tiongkok dalam kerja sama penanggulangan pandemi internasional. Kamboja akan berpegang teguh pada kebijakan satu Tiongkok, mempercepat bersama Tiongkok membangun Sabuk dan Jalan, mendorong pembangunan komunitas senasib sepenanggungan.

Perdana Menteri Kamboja Hun Sen menyatakan, Kamboja mengagumi pembangunan Tiongkok yang telah mencapai hasil yang luar biasa. Kamboja berharap Tiongkok makmur dan sejahtera, bahagia dan aman.

Kementerian Pertahanan Nasional Kamboja khusus mengadakan kegiatan perayaan Hari Nasional Tiongkok, Menhan Kamboja Tea Banh mengapresiasi kerja sama antara kedua negara dan kedua tentara, dan mengucapkan Tiongkok lebih makmur dan kaya.

Kepala Dewan Pengurus Tionghoa Kamboja khusus datang ke Kedutaan Besar Tiongkok untuk Kamboja untuk menyampaikan ucapan selamat kepada tanah air.

Selain itu, Wakil PM Kamboja Hor Namhong dan pemimpin-pemimpin Kamboja lainnya juga datang ke Kedutaan Besar Tiongkok untuk Kamboja untuk mengucapkan selamat atas HUT Ke-71 RRT.

Kamboja menyatakan, dengan pimpinan Partai Komunis Tiongkok, prestasi yang dicapai RRT selama 71 tahun menarik perhatian seluruh dunia, pesat perkembangan juga mengejutkan dunia. Tiongkok selalu mendorong perkembangan bersama dunia dengan perkembangan sendiri, pembangunan inisiatif Sabuk dan Jalan yang diajukan Tingkok sesuai dengan kepentingan sungguh-sungguh kebanyakan negara termasuk Kamboja. Kamboja meyakinkan perkembangan ekonomi dan sosial Tiongkok pasti akan mencapai prestasi lebih besar, rakyat Tiongkok pasti dapat mewujudkan misi kebangkitan kembali bangsa Tionghoa.

Komentar