Sabtu, 30 November 2024 12:43:28 WIB
Pejabat Senior Hongaria Soroti Peran Tiongkok dalam Kembangkan Industri Kendaraan Energi Baru di Negaranya
Ekonomi
Eko Satrio Wibowo
Balazs Orban, Direktur Politik Perdana Menteri Hongaria (CMG)
Beijing, Radio Bharata Online - Direktur Politik Perdana Menteri Hongaria, Balazs Orban, menyoroti peran penting produsen mobil Tiongkok dalam mengembangkan industri kendaraan energi baru atau New Energy Vehicle (NEV) negara tersebut.
Dalam beberapa tahun terakhir, telah terjadi peningkatan yang signifikan dalam integrasi rantai pasokan otomotif antara Tiongkok dan Hongaria.
Pada hari Rabu (27/11), produsen baterai terkemuka Tiongkok, Contemporary Amperex Technology Co., Ltd. (CATL), mengumumkan bahwa mereka akan mulai memproduksi sel baterai di fasilitas barunya di kota terbesar kedua di Hongaria, Debrecen, tahun depan.
Pabrik baru yang terletak di Taman Industri Selatan Debrecen itu akan menjadi lokasi produksi baterai kedua CATL di Eropa, dengan kapasitas tahunan yang direncanakan sebesar 100 GWh.
Selain itu, raksasa otomotif Tiongkok BYD Auto atau produsen kendaraan energi baru (NEV) terkemuka di dunia, mengirimkan gelombang pertama NEV-nya ke Hongaria pada bulan Februari tahun ini, yang menandai babak baru dalam pengembangannya di pasar Eropa Tengah dan Timur.
"Kami sangat gembira melihat perusahaan-perusahaan Tiongkok, khususnya di sektor kendaraan listrik, datang ke Hungaria. Sebenarnya, investasi terbesar sepanjang masa bagi Hungaria berasal dari Tiongkok, dua pemain utamanya, BYD dan CATL. Namun, ada juga beberapa perusahaan lain. Sektor kendaraan listrik milik perusahaan Tiongkok dan sektor kendaraan listrik milik perusahaan Eropa, mereka bekerja sama secara harmonis dan damai di Hungaria," ujar Orban.
Industri otomotif merupakan pilar utama ekonomi Hungaria, dengan lebih dari 10 dari 20 produsen mobil teratas dunia telah mendirikan pabrik produksi kendaraan atau fasilitas komponen otomotif di negara tersebut.
Dalam upaya untuk mendorong transformasi hijau di sektor transportasi, pemerintah Hungaria meluncurkan rencana pengembangan kendaraan listrik pada tahun 2016. Perusahaan-perusahaan kendaraan listrik Tiongkok telah bekerja sama erat dengan mitra-mitra Hungaria, dan pengenalan merek mereka terus meningkat.
Komentar
Berita Lainnya
Investasi Banyak Masuk ke Jateng, Ganjar: Tingkat Layanan Kita Sangat Serius Ekonomi
Selasa, 4 Oktober 2022 18:8:39 WIB
Perdagangan Jerman mengalahkan ekspektasi pada Agustus , meski ekonomi melambat Ekonomi
Rabu, 5 Oktober 2022 18:2:24 WIB
Krisis Ekonomi 1997 Kembali Bayangi Asia Ekonomi
Kamis, 6 Oktober 2022 13:29:54 WIB
Pakar: Tren konsumsi sehat mencerminkan kepercayaan konsumen yang kuat Ekonomi
Jumat, 7 Oktober 2022 19:14:0 WIB
Perkiraan uang penjualan pembuat chip TSMC, persaingan melambat Ekonomi
Jumat, 7 Oktober 2022 19:44:54 WIB
Mentan-Menkeu G20 & Bank Dunia Kumpul di AS, Cari Solusi Atasi Krisis Pangan Ekonomi
Rabu, 12 Oktober 2022 9:9:53 WIB
Lebih dari Setengah Mobil Baru akan Menggunakan Listrik pada Tahun 2025 Ekonomi
Kamis, 13 Oktober 2022 21:21:32 WIB
Tibet Melihat Pertumbuhan Pengeluaran Konsumsi Tahunan Dua Digit Ekonomi
Kamis, 13 Oktober 2022 21:23:14 WIB
Gara-gara Hujan, Petani Risau Harga Cabai dan Beras Naik Ekonomi
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:37:6 WIB
PLN: Infrastruktur Listrik Kereta Cepat Rampung Juni 2023 Ekonomi
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:43:54 WIB
Antisipasi Resesi Gelap, Sandiaga Uno: Perkuat UMKM dan Kolaborai Ekonomi
Minggu, 16 Oktober 2022 18:8:23 WIB
Huawei akan mendirikan pusat layanan cloud Eropa pertama di Irlandia Ekonomi
Kamis, 20 Oktober 2022 10:1:4 WIB
14 Negara Tandatangani 100 Kerja Sama Dagang dengan Indonesia Ekonomi
Kamis, 20 Oktober 2022 15:36:8 WIB
Sri Mulyani Pede Ekonomi RI Tembus 5,5 Persen pada Kuartal III 2022 Ekonomi
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:45:9 WIB