Jumat, 17 Januari 2025 12:44:21 WIB

Peserta: Dialog Wali Kota Global akan Tingkatkan Pertukaran di Semua Tingkatan antara Kota-Kota di Tiongkok dan ASEAN

International

Eko Satrio Wibowo

Nanning, Radio Bharata Online - Dialog Wali Kota Global yang sedang berlangsung di Kota Nanning, Tiongkok Selatan, akan membantu meningkatkan pertukaran di semua tingkatan antara kota-kota di seluruh Tiongkok dan Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN), kata para peserta pada hari Kamis (16/1).

Wali kota, perwakilan, dan pakar dari Tiongkok dan negara-negara ASEAN telah berkumpul di Nanning, ibu kota Daerah Otonomi Guangxi Zhuang di Tiongkok Selatan, untuk membahas keterbukaan dan kerja sama perkotaan selama dialog yang dibuka pada hari Kamis Kamis (16/1).

Bertema "Membangun Komunitas Persahabatan Tiongkok-ASEAN: Keterbukaan dan Kerja Sama Perkotaan", acara "Dialog Wali Kota Global -- Nanning" telah menarik peserta dari negara-negara ASEAN seperti Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Thailand, dan Vietnam.

Inisiatif Nanning juga dirilis selama sesi dialog, yang menyerukan pendalaman pertukaran persahabatan antara kota-kota, kerja sama ekonomi dan perdagangan, serta pertukaran antarmasyarakat.

Pihak-pihak terkait yang menghadiri pertemuan tersebut menandatangani 14 proyek, yang bernilai empat juta dolar AS (sekitar 65,4 miliar rupiah). Proyek-proyek tersebut meliputi investasi dalam logistik dan transportasi, pendidikan, dan pariwisata.

"Dalam konteks hubungan antarkota, hal ini tentu akan membantu strategi nasional yang diawali dengan pertukaran antarmasyarakat, dan juga pertukaran budaya antarkota. Jadi kami berharap lebih banyak kota di Malaysia yang akan terlibat dalam inisiatif semacam ini oleh pemerintah Tiongkok melalui Guangxi," kata Ahmad Phadil Ismail, Konsul Jenderal Malaysia di Nanning.

"Di masa mendatang, kita akan menjalin banyak kerja sama yang erat antara Laos dan Tiongkok, agar masyarakat Laos dan Tiongkok dapat bekerja sama secara erat dan saling bertukar. Kira-kira seperti itu," kata Athsaphangthong Siphandone, Gubernur Vientiane, Laos.

Data resmi menunjukkan bahwa total nilai perdagangan antara Tiongkok dan ASEAN pada tahun 2024 adalah 6,99 triliun yuan (sekitar 15.607 triliun rupiah), yang mencakup 15,9 persen dari total perdagangan internasional Tiongkok.

Kedua pihak telah menjadi mitra dagang terbesar satu sama lain selama lima tahun berturut-turut, dan Tiongkok telah menjadi mitra dagang terbesar ASEAN selama 15 tahun berturut-turut.

Sebagai ekonomi terbesar kelima di dunia, ASEAN telah berkontribusi terhadap pembangunan dunia melalui pertumbuhan ekonominya yang stabil. Prakarsa Nanning telah membawa kerja sama antara Tiongkok dan ASEAN ke tingkat baru yang membantu membangun komunitas Tiongkok-ASEAN yang lebih erat.

Komentar