Jumat, 22 November 2024 13:7:31 WIB
Otoritas Tiongkok: Pusat Penipuan Telekomunikasi Skala Besar di Myanmar Utara Berhasil Dibasmi
International
Eko Satrio Wibowo
1.079 tersangka penipuan telekomunikasi ditangkap di wilayah Tangyan, Myanmar utara untuk pertama kalinya (CMG)
Perbatasan Tiongkok-Myanmar, Radio Bharata Online - Kementerian Keamanan Publik Tiongkok pada hari Kamis (21/11) menyatakan bahwa semua pusat penipuan telekomunikasi skala besar yang terletak di dekat perbatasan Tiongkok-Myanmar di Myanmar utara telah diberantas.
Lebih dari 53.000 warga negara Tiongkok yang diduga melakukan penipuan telekomunikasi telah ditangkap dengan upaya kerja sama dari kepolisian Tiongkok dan Myanmar sejak kementerian tersebut meluncurkan tindakan keras terhadap penipuan telekomunikasi di Myanmar utara tahun lalu, kata kementerian tersebut dalam sebuah pernyataan.
Dalam operasi penangkapan pada hari Minggu (17/11), 1.079 tersangka penipuan telekomunikasi ditangkap di wilayah Tangyan, Myanmar utara untuk pertama kalinya, para tersangka ditangkap selama operasi gabungan oleh polisi Provinsi Yunnan, barat daya Tiongkok dan penegak hukum setempat di Myanmar.
Kementerian tersebut mengatakan semua dari 763 warga negara Tiongkok di antara para tersangka, termasuk 69 buronan daring, telah diserahkan ke Tiongkok melalui pelabuhan darat Cangyuan di Yunnan pada hari Selasa (19/11), dan menyebut operasi tersebut sebagai terobosan lain dalam kampanye penumpasan.
Menurut pernyataan tersebut, badan keamanan publik Tiongkok akan terus mempertahankan tekanan tinggi dalam tindakan keras terhadap penipuan telekomunikasi lintas batas, terutama di daerah-daerah yang menjadi sarang penipuan.
Berjanji untuk memperkuat kerja sama penegakan hukum antara polisi Tiongkok dan Myanmar, kementerian itu memperingatkan masyarakat terhadap informasi perekrutan tentang pekerjaan bergaji tinggi di luar negeri karena dapat menipu mereka untuk melakukan kejahatan.
Komentar
Berita Lainnya
Politisi Jerman Kritik Parlemen Eropa karena Tetap Operasikan Dua Kompleksnya di Tengah Krisis Energi International
Jumat, 7 Oktober 2022 8:37:55 WIB
Patung Kepala Naga dari Batu Pasir Berusia Ratusan Tahun Ditemukan di Taman Angkor Kamboja International
Jumat, 7 Oktober 2022 16:2:20 WIB
Tiga Ekonom Internasional Raih Hadiah Nobel Ekonomi 2022 International
Selasa, 11 Oktober 2022 12:41:19 WIB
Peng Liyuan serukan upaya global untuk meningkatkan pendidikan bagi anak perempuan International
Rabu, 12 Oktober 2022 8:34:27 WIB
Sekjen PBB Serukan Cakupan Sistem Peringatan Dini Universal untuk Bencana Iklim International
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:59:46 WIB
Jokowi Puji Kepemimpinan Xi Jinping: Dekat dengan Rakyat, Memahami Betul Masalah yang Dihadapi Rakyat International
Senin, 17 Oktober 2022 13:29:21 WIB
Forum Pangan Dunia ke-2 Dibuka di Roma International
Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB
Australia Janji Pasok Senjata Buat Indonesia International
Jumat, 21 Oktober 2022 9:11:43 WIB
AS Pertimbangkan Produksi Senjata Bersama Taiwan International
Sabtu, 22 Oktober 2022 9:6:52 WIB
Pemimpin Sayap Kanan Giorgia Meloni Jadi PM Wanita Pertama Italia International
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB
Krisis Di Inggris Membuat Jutaan Warga Sengaja Tidak Makan Biar Hemat International
Minggu, 23 Oktober 2022 7:54:8 WIB
Gunung Kilimanjaro di Tanzania Dilanda Kebakaran International
Minggu, 23 Oktober 2022 15:24:53 WIB
Para Pemimpin Negara Ucapkan Selamat atas Terpilihnya Kembali Xi Jinping International
Senin, 24 Oktober 2022 11:47:39 WIB
Menlu ASEAN Akan Gelar Pertemuan Khusus di Indonesia Bahas Myanmar International
Senin, 24 Oktober 2022 16:57:17 WIB
Konser di Myanmar Berubah Menjadi Horor Saat Serangan Udara Militer Tewaskan Sedikitnya 60 Orang International
Selasa, 25 Oktober 2022 10:2:29 WIB